Monday, 15 April 2013

Artikel PSBO : Activity Diagram

Artikel ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah PSBO dari Dosen SDK di Bina Sarana Informatika.


Pengertian
Activity diagram merupakan diagram yang menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir.

Fungsi
Activity diagram berfungsi untuk menggambarkan workflow / aliran kerja dari suatu proses bisnis. Suatu aliran kerja bisa saja dituangkan dalam bentuk narasi / teks, akan tetapi jika aliran kerjanya sudah kompleks maka kita akan kesulitan untuk membayangkan bagaimana proses itu terjadi. Oleh karena itu, dibuatlah activity diagram sebagai salah satu cara untuk menggambarkan aliran kerja tersebut.

Simbol-simbol
Dalam activity diagram terdapat simbol-simbol sebagai berikut :
Simbol-simbol pada Activity Diagram













·      Start point à menunjukan titik awal dari workflow, hanya ada 1 start point dalam 1 activity diagram.
·     End point à menunjukan titik akhir dari activity diagram, dalam 1 diagram bisa terdapat lebih dari 1 end point.
·      Activity à menggambarkan sebuah pekerjaan / aktivitas dalam workflow
·   Action à penggambaran langkah-langkah yang lebih detail dari activity, action dapat berupa entry action (terjadi segera saat aktivitas dimulai, ditandai dengan kata “entry”), exit action (terjadi ketika meninggalkan aktivitas, ditandai dengan kata “exit”), do action (terjadi saat di dalam aktivitas, ditandai dengan kata “do”), dan event action (terjadi jika dan hanya jika kejadian spesifik terjadi, ditandai  dengan kata “event”).
·      Fork à menunjukan adanya percabangan secara paralel dari aktivitas.
·      Join à menunjukan adanya penggabungan aktivitas.
·      Decision à mengindikasikan suatu kondisi dimana ada kemungkinan perbedaan transisi.
·      Swimlane à menggambarkan obyek mana yang bertanggung jawab terhadap suatu aktivitas tertentu.

Contoh
Contoh activity diagram pendaftaran pasien baru:
Pasien yang akan berobat melakukan pendaftaran melalui admin, kemudian admin akan melakukan pengecekan data untuk mencari data pasien. Apabila nama pasien sudah ada di dalam database daftar nama pasien, makana akan ditampilkan data pasien tersebut. Jika nama pasien belum terdaftar, maka melakukan entry data pasien baru dengan memasukan data pribadi pasien dan data history kesehatan pasien. Maka pasien telah terdaftar, dan admin mencetak kartu pasien.













Studi Kasus
Seorang nasabah akan melakukan pembayaran kredit motor di suatu perusahaan pembiayaan kredit motor. Ketika berada di teller nasabah menyerahkan kartu angsuran, kemudian teller melakukan verifikasi terhadap data nasabah. Jika data tidak valid, maka transaksi selesai. Jika data valid, maka teller akan menyebutkan nominal yang harus dibayar. Jika angsuran tepat waktu, maka nasabah hanya membayar angsuran pokok. Jika angsuran tidak tepat waktu, maka nasabah harus membayar denda kemudian angsuran pokok. Setelah melakukan pembayaran,  teller akan mencetak kwitansi pembayaran. Kwitansi ditandatangani oleh nasabah, asli diberikan kepada nasabah sedangkan copy nya disimpan sebagai arsip oleh teller. Proses pembayaran kredit motor selesai.
Buatlah activity diagram dari studi kasus di atas ! (Byu - 2569)

Related Articles

0 comments:

Post a Comment